GLOBALMEDAN.COM- MEDAN, Untuk meningkatkan sikap toleransi sesama Umat beragama di Provinsi Sumatera Utara maka Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) akan bekerjasama dengan Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumut (Kanwil Kemenag Sumut) untuk menggelar kegiatan 'Jambore Siswa Lintas Agama'. Kegiatan itu akan digelar di Taman Wisata Iman Sitinjo, Kabupaten Dairi, Tanggal 22 November mendatang. Direncanakan diikuti 1.000 peserta dari siswa tingkat SMA se-Sumut.
Demikian yang dikatakan Wakil Gubernur Sumatera Utara (Wagubsu) H. Musa Rajekshah saat menerima laporan kegiatan dan silahturahmi Kepala Kanwil Kemenag Sumut Iwan Zulhami, di Rumah Dinasnya, Jalan Teuku Daud, Nomor 9, Medan, Jumat (1/11).
"Saya sambut baik karena kegiatan ini sangat positip sehingga dapat meningkatkan toleransi beragama diantara sesama anak bangsa. Saya yakin bahwa lewat acara ini, dimasa depan, diantara umat beragama dan generasi muda kita terbangun toleransi bergama yang baik, dan bisa melihat dan menghargai ibadah ibadah yang dilakukan agama lain," ungkap Wagubsu.
Selain itu, di sana nanti bakal berkumpul madrasah se-Sumut. Menurut Wagubsu, dapat menjadi ajang sharing bagaimana permasalahan antara madrasah yang ada di setiap daerah, sehingga bisa saling berbagi cara untuk mengantisipasinya. “Juga akan disampaikan upaya-upaya peningkatan pendidikan di Madrasah," harap Musa Rajekshah yang akrab disapa Ijeck.
Ijeck juga menyambut baik rencana kedatangan Menteri Agama Fachrul Razi di acara tersebut. "Nanti juga akan berhadir Menteri Agama kita yang baru, saya berharap Pak Menteri Agama bisa melihat langsung jalinan kerukunan umat beragama di Sumut berlangsung baik. Ditambah kegiatan acara Jambore Kemah Siswa Lintas agama, maka secara tidak langsung kita telah mengembangkan sikap toleransi beragama ke arah semakin baik," ucapnya.
Sementara itu, Kakanwil Kemenag Sumut Iwan Zulhami menyampaikan, Jambore Siswa Lintas Agama, yang akan digelar merupakan kegiatan pertama dilakukan di Sumut. "Jambore Siswa Lintas Agama ini akan dilaksanakan pada tanggal 22 November di Taman Wisata Iman Sitinjo, Kabupaten Dairi. Di sana nanti akan berkemah siswa tingkat SMA dari agama Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Buddha hingga Konghucu, semuanya kita kumpulkan menjadi satu kegiatan" ujar Iwan.
Iwan juga mengatakan, dalam kegiatan tersebut para siswa akan melihat bagaimana cara beribadah agama lain, agar nantinya bisa meningkatkan toleransi beragama di Sumut. "Acara ini akan dilaksanakan selama tiga hari, yaitu Jumat, Sabtu dan Minggu. Tujuannya adalah agar siswa yang beragama Non Islam dapat melihat bagaimana siswa yang beragama Islam menjalankan ibadah Shalat Jumat dan shalat lima waktunya. Begitu juga sebaliknya, siswa yang beragama Islam bisa melihat ibadah yang dilakukan dari agama lain, sehingga nanti mereka telah dewasa, bisa menjaga kerukunan dengan saling menghormati agama masing-masing," tambah Iwan.
Selaku Panitia Iwan pun mengakui bahwa saat ini telah mendaftar 55 peserta kemah, target dari panitia adalah 100 tenda, dengan target jumlah siswa 1.000 orang. "Kita optimis ini akan berjalan sesuai rencana, pada acara ini nanti rencananya juga akan dihadiri oleh Menteri Agama Fachrul Razi," ujar Iwan dengan optimis. ( Edi sukarno)